Ban Motor Retak. Menurut Head of Promotion PT Banteng Pratama Rubber (Mizzle), Freddy Yohannes, ban retak pada kembangan masih layak digeber. Menurut dia, ban tubeless dengan kembangan retak sementara bagian lain masih baik tidak serta merta ban menjadi rawan bocor. Bagian yang retak itu ibaratnya hanya kulit arinya saja, struktur bagian dalamnya belum tentu rusak,""Lain jika ditambal.
Biasanya kalau tambal ban, maka ditusuk-tusuk, ini malah bikin putus struktur benang di dalam dan pelindung dalamnya menjadi lemah. Bahkan keretakan 1 mm pada kembangan ban pun masih dapat ditolerir.
.
Dinding Ban Motor Bisa Retak-retak, Ini Rata-rata Penyebabnya
Karena kalau salah simpan, bisa berakibat dinding ban motor mengalami pecah-pecah. Sangat mungkin dinding ban pecah-pecah,” sebut Dodiyanto, Senior Brand Executive & NPD PT Gajah Tunggal Tbk, sebagai produsen ban motor IRC dan Zeneos.
Ini Empat Penyebabnya, Cek Satu-satuSelain itu, untuk mencegah dinding ban pecah-pecah, selalu perhatikan juga tekanan angin ban. Menurut Dodi, tekanan angin ban yang kurang juga sangat berpotensi membuat dinding ban retak-retak.
Kemungkinan lain dinding ban pecah-pecah karena pernah memaksakan motor tetap berjalan saat tekanan angin ban sangat kurang. .
Ban Motor Masih Bagus Tapi Ulir Retak, Perlukah Diganti?
Bila diukur jarak tempuh, rata-rata ban harian diganti sekitar 13.000 km,â terang Jimmy Handoyo, Technical Development Department Head Suryaraya Rubberindo Industries (SRI) selaku produsen ban sepeda motor merek FDR. Akan tetapi, tidak semua ban retak boleh langsung diganti. Sebab menurut Jimmy Handoyo, ban yang ulir kembangannya retak halus masih bisa ditolerir, dalam artian masih aman digunakan. âÂÂTetapi, apabila retak-retaknya cukup besar dan banyak sebaiknya ban diganti karena bisa berdampak pada kenyamanan saat dipakai.
Menurut Jimmy rata-rata ban motor yang dijual di pasaran adalah jenis bias. .
Penyebab dan Cara Menghindari Permukaan Ban yang Retak
Kemungkinan penyebab ban retakPenyebab ban retak bisa bermacam-macam. Berikut ini adalah penyebab-penyebab yang mungkin dapat menimbulkan permukaan ban retak.
Tekanan angin tidak sesuaiSelanjutnya, ban retak juga dapat dipicu oleh tekanan angin yang tidak sesuai. Cara menghindari permukaan ban retakUntuk menghindari permukaan ban retak, ada beberapa cara yang dapat Drivemate terapkan. Permukaan ban retak pada mobil merupakan hal yang wajar dan sebetulnya tidak perlu terlalu diwaspadai. .
Bikin Penasaran, Ternyata Ini Penyebab Munculnya Retakan di Ban
Gridoto.com - Bikin banyak orang penasaran, apa penyebab munculnya retakan pada ban motor? Sayangnya, masih banyak yang belum tahu apa penyebab munculnya retakan pada permukaan ban motor. Jimmy menuturkan, semakin tinggi usia ban motor, maka karet ban semakin getas dan akhirnya pecah-pecah. Untuk mengetahui usia ban motor sendiri bisa dengan melihat kode produksi yang ada di ban motor. Nah, jadi penyebab ban motor retak bukan karena salah perawatan, tetapi karena usia ban motor yang sudah tinggi Sob! .
5 Penyebab Retak Halus pada Ban
Lantas apa saja penyebab retak halus pada ban? Jika retak halus pada ban membuat ban tersebut bocor, berarti retaknya sudah cukup dalam dan Anda harus langsung menggantinya. Penyebab ban retak halus.
Penyebab ban retak halus. Sebab, paparan dari sampo ini bersifat panas yang bisa menjadi penyebab retak halus pada ban motor ataupun mobil Anda.
.
Penyebab Ban Luar Motor Retak, Jangan Anggap Sepele
Apa Saja Penyebab Ban Luar Motor Retak? Ketika ban motor luar sudah mengalami masalah ini sebaiknya jangan anggap sepele. Ada beberapa penyebab yang mengakibatkan ban motor retak.
Baca Juga: Tanda Ban Motor Harus Diganti, Kenali Melalui Ciri FisiknyaMuatan BerlebihSebenarnya penyebab ban luar motor retak bisa karena berbagai faktor. Bahkan cari tahu penyebab ban luar motor retak yang sering terjadi. .
Kerusakan dinding samping ban: apa yang harus dilakukan
Ketika kendaraan Anda terkena trotoar, baik dari depan atau dari sudut tertentu, atau masuk ke lubang jalan, maka mungkin muncul tonjolan di dinding samping ban. Terlihat seperti gelembung yang terbentuk di dinding samping ban. Ini mungkin salah satu tanda yang paling mengkhawatirkan karena merupakan bahaya yang nyata." .
Penting Dipelajari, 5 Cara Menjaga Ban Motor agar Tidak Cepat Retak
Penting Dipelajari, 5 Cara Menjaga Ban Motor agar Tidak Cepat Retakloading...Cara menjaga ban motor agar tidak cepat retak perlu dipahami oleh pemilik motor. Foto/IST- Cermati lima cara menjaga ban motor agar tidak cepat retak sehingga tidak membahayakan Anda di jalan kemudian hari.
Menjaga atau merawat ban motor memang jadi hal yang sangat terpenting dalam berkendara.Pasalnya ban adalah komponen kendaraan yang paling bersentuhan dengan aspal jalan. Hanya saja tampilan ban pada motor menjadi kurang menarik.Maka dari itu sebagai pengguna motor kita harus selalu memperhatikan dan merawat ban motor agar ban tidak mudah retak dan tetap awet.Berikut ini lima cara yang dapat dilakukan untuk menjaga ban motor agar tidak cepat retak.
Hal itu membantu pemilik kendsaraan mengetahui ban dalam kondisi kempes atau tidak sebelum berkendara.Mengendarai motor dengan ban yang kurang angin sangat bahaya karena dapat menyebabkan ban motor mudah bocor, permukaan ban retak dan menjadi pemicu untuk hal-hal yang tidak diinginkan.Namun perlu diperhatikan untuk mengisi angin seperlunya agar angin di dalam ban tidak terlalu penuh dan dapat menyebabkan ban meledak. .
Salah Apa? Kok Permukaan Ban Motor Bisa Muncul Retak-retak
MOTOR Plus-online.com - Seiring masa pakai, ban suka mengalami masalah. Salah satunya adalah gejala retak-retak yang muncul tiba-tiba di permukaan ban.
(BACA JUGA : Awas Ngiler.. M Fadli Blayer Honda NSR 150R, Suara Garingnya Bikin Baper)Ternyata bukan Bro, masalah utamanya ban retak adalah usia pakai.
"Penyebab dominan ban retak-retak atau pecah-pecah adalah usia ban, semakin lama usia ban, maka karet ban akan semakin getas, dan akhirnya pecah-pecah," ucap Jimmy Handoyo, Technical Service & Development Department Head, PT Suryaraya Rubberindo Industries, Produsen ban FDR, kepada GridOto.com. Hal tersebut biasanya terjadi karena konsumen membeli ban stok lama yang tersimpan di toko. .