Cara Kerja Sistem Injeksi

Follow
Lazada Otomotif Offer
Cara Kerja Sistem Injeksi. Prinsip Kerja Sistem Injeksi

Cara Kerja Sistem Injeksi. Dengan adanya sistem injeksi, maka proses kerja motor bakar menjadi lebih stabil dan maksimal, bahan bakar menjadi lebih bisa di kontrol lebih hemat tetapi tidak mengurangi kinerja dari motor bakar itu sendiri. Pada sistem injeksi, terdapat komponen – komponen pembantu yang nantinya akan mengontrol proses kerja dari sistem tersebut.

Komponen – komponen itu terdiri dari Sensor, ECU dan Aktuator. Pada kendaraan roda 4 bahan bakar gosaline (4 / 5A-FE, sensornya terdiri dari ;– TPS (Throutle Position Sensor)– IATS (Intane Air Temperature Sensor)– MAP (Manifold Absolute Pressure)– O2S (Oxygen Sensor)– CMP (Chamshaft Position Sensor)– CKP (Crankshaft Position Sensor)– WTS (Water Temperature Sensor)– Knock Sensor– Airbag Sensor– Sensor Kecepatan2 . Jika ada 1 (satu) atau beberapa sensor atau aktuator mengalami gangguan, maka kinerja motor bakar akan menjadi terhampat / berkurang. .

Biker Wajib Tahu, Begini Cara Kerja Sistem Injeksi di Motor Zaman

Cara Kerja Sistem Injeksi. Biker Wajib Tahu, Begini Cara Kerja Sistem Injeksi di Motor Zaman

GridOto.com – Zaman sekarang sudah hampir semua motor keluaran baru pakai teknologi injeksi. Namun yang salah kaprah kalau menganggap injeksi adalah sebuah komponen ibarat karburator. Sistem pengabutan injeksi terdiri dari banyak komponen seperti fuel pump, injektor, throttle body, ECU, hingga sensor-sensor. Kamu Bisa Kaget Kalau Tahu CC Mesinnya)Pada dasarnya, prinsip kerja sistem injeksi adalah mengontrol aliran bahan bakar secara elektronik, mulai dari tangki hingga masuk ke ruang bakar.

Otak pengontrolnya adalah ECU (Engine Control Unit) atau di motor-motor Honda biasa disebut ECM (Engine Control Modul). .

Keren, Ternyata Begini Cara Kerja Sistem Injeksi di Motor

Cara Kerja Sistem Injeksi. Keren, Ternyata Begini Cara Kerja Sistem Injeksi di Motor

MOTOR Plus-online.com - Saat ini, motor-motor keluaran terbaru sudah menggunakan teknologi injeksi. Pada sistem pengabutan injeksi, terdiri dari berbagai macam komponen seperti throttle body, ECU (Engine Control Unit), injektor, fuel pump, sampai ke sensor-sensor. Otak pengontrolnya adalah ECU (Engine Control Unit) atau di motor-motor Honda biasa disebut ECM (Engine Control Modul). "Setelah motor di-starter, pompa bahan bakar akan bekerja kembali dan injektor akan menyemprotkan bahan bakar. Semua kerja sistem injeksi akan di kontrol oleh Engine Control Modul berdasar input-an sensor-sensor," tambah Dwi. .

Mengulik Cara Kerja Sistem Injeksi Mobil Beserta Jenisnya

Cara Kerja Sistem Injeksi. Mengulik Cara Kerja Sistem Injeksi Mobil Beserta Jenisnya

Baca juga: Mengenal Kapasitas Oli Transmisi Ayla Manual Beserta Cara PerawatannyaJenis Mesin Injeksi MobilSebuah kendaraan roda empat yang dibekali dengan sistem EFI akan dibagi menjadi dua tipe, yaitu mesin injeksi tipe D (Manifold Pressure Control Type) dan mesin injeksi tipe L (Manifold Pressure Control Type). Cara kerja yang dimiliki sistem injeksi mobil tipe D yaitu mengukur tekanan udara pada intake manifold lalu melakukan perhitungan pada jumlah udara yang diterima tersebut.

Namun pada kenyataannya, sistem injeksi D-EFI ini tidak mampu mengkonversikan jumlah bahan bakar yang masuk secara tepat karena tekanan udara dalam intake manifold. Sementara untuk kinerja dari sistem injeksi tipe L hampir sama dengan tipe D, hanya saja pengukuran udara yang diterima oleh intake manifold memanfaatkan air flow meter.

Pada sistem injeksi mobil tipe L, air flow meter memiliki tugas melakukan pengukuran besaran tekanan udara menuju vacuman yang berlangsung di intake manifold. .

Memahami Lagi Cara Kerja Motor Berteknologi Injeksi

Cara Kerja Sistem Injeksi. Memahami Lagi Cara Kerja Motor Berteknologi Injeksi

GridOto.com – Pabrikan motor saat ini sudah membekali setiap motor barunya dengan teknologi injeksi. Pada dasarnya, prinsip kerja sistem injeksi adalah mengontrol aliran bahan bakar secara elektronik, mulai dari tangki hingga masuk ke ruang bakar.

Adapun otak pengontrolnya adalah ECU (Engine Control Unit) atau bisa juga disebut ECM (Engine Control Modul). (BACA JUGA: Motor Injeksi Kamu Alami Brebet? Setelah mesin di-start, sensor-sensor seperti throttle position sensor (TPS), intake air temperature (IAT), manifold air pressure (MAP), engine oil temperature (EOT), dan O2 sensor memberikan input ke ECM.

.

Sistem Injeksi MPI: Proses Cara Kerja dan Keuntungan

Cara Kerja Sistem Injeksi. Sistem Injeksi MPI: Proses Cara Kerja dan Keuntungan

Salah satu sistem injeksi yang dipercaya bisa menghemat penggunaan bahan bakar adalah sistem injeksi MPI (Multi Point Injection). Sistem injeksi MPI ini tak berdiri sendiri, tetapi kombinasi dari elektronik, mekanik, komputer, serta elektrik yang membuatnya tambah canggih.

Karena hanya udara yang bisa melewati saluran masuk pada sistem injeksi MPI, maka tak akan ditemui cairan bahan bakar mengendap pada saluran plenum. Nah, mesin dengan sistem injeksi MPI bisa Anda rasakan saat mengendarai Wuling Confero S.

Menggendong mesin berkapasitas 1.485 cc Wuling Confero S punya tenaga setara yakni 107 daya kuda dan torsi maksimal yang juga lebih besar yaitu 142 Nm. Mengusung sistem injeksi MPI, Wuling Confero S sangat responsif saat diajak berakselerasi. .

Mengulik Cara Kerja Sistem Bahan Bakar EFI yang Wajib Anda

Cara Kerja Sistem Injeksi. Mengulik Cara Kerja Sistem Bahan Bakar EFI yang Wajib Anda

Sistem bahan bakar EFI ini dipercaya mampu mencampurkan bahan bakar dengan menggunakan volume yang lebih akurat. Namun dalam cara kerja mesin injeksi ini, pompa bahan bakar akan menyala dengan selang waktu tertentu.

Biasanya komponen ECU yang digunakan pada sistem bahan bakar EFI yaitu komponen semikonduktor, seperti condenser. Di saat kunci kontak diputar pada posisi “Start”, kendaraan dengan sistem bahan bakar EFI akan secara otomatis memutar flywheel.

Untuk bisa mengatur jumlah bahan bakar tersebut, ECM pada sistem bahan bakar EFI akan menggunakan pengaturan waktu pembukaan injector. .

Cara Kerja Sistem EFI Pada Mobil + Diagram Kelistrikan

Cara Kerja Sistem Injeksi. Cara Kerja Sistem EFI Pada Mobil + Diagram Kelistrikan

Komponen Sistem EFISecara umum, komponen EFI masuk dalam sistem bahan bakar seperti pada umumnya. Pompa bahan bakarPompa bahan bakar berfungsi untuk menyalurkan bahan bakar dari tanki BBM ke sistem EFI. Selain itu, pompa BBM juga berfungsi untuk membangkitkan tekanan didalam sistem EFI sehingga bahan-bakar dapat terinjeksi ke dalam intake. Beberapa sensor yang ada pada mesin EFI yaituIATSensor ini terletak setelah saringan udara, fungsinya untuk mendeteksi suhu udara yang masuk ke intake manifold.

Untuk mengatasi hal itu, para enginer otomotif membuat sebuah sistem yang dapat mencampurkan bahan bakar dengan volume yang akuratSistem ini dinamakan EFI, sistem EFI memanfaatkan rangkaian elektronika itulah mengapa sistem ini dinamakan Electronic Fuel Injection (EFI). .

Tahukah Kamu Cara Kerja Injeksi, Yuk Simak Cara Kerja Teknologi

Cara Kerja Sistem Injeksi. Tahukah Kamu Cara Kerja Injeksi, Yuk Simak Cara Kerja Teknologi

Tahukah Kamu Cara Kerja Injeksi, Yuk Simak Cara Kerja Teknologi InjeksiFeders-Saat ini semua jenis sepeda motor sudah menggunakan teknologi injeksi. Injeksi, merupakan suatu metode pencampuran bahan bakar dengan udara pada kendaraan bermotor untuk menghasilkan pembakaran yang sempurna.

AFRSupaya bisa mendapatkan AFR yang optimal, injektor mengandalkan program komputer untuk mengontrol AFR nya. Pada motor injeksi terdapat sensor udara, sensor inilah yang nantinya membantu ECM dalam mengkalkulasi AFR yang tepat sesuai dengan kebutuhan mesin dan udara sekitar mesin. Konsepnya sama seperti sistem karburator, karena injeksi merupakan penyempurnaan dari sistem karburator.

.

Ini Prinsip Dasar Kerja Sistem Injeksi Motor Yamaha

Cara Kerja Sistem Injeksi. Ini Prinsip Dasar Kerja Sistem Injeksi Motor Yamaha

- Sampai saat ini hampir 95 persen motor Yamaha yang ada di Indonesia sudah menggunakan teknologi injeksi atau yang dikenal dengan sebutan YMJET-FI. Lalu bagaimana prinsip dasar kerja dari sistem injeksi motor Yamaha yang ada di Indonesia?Service Education Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Slamet menjelaskan ada beberapa faktor dasar cara kerja sistem injeksi di motor Yamaha, diantaranya adalah Throttle Position Sensor, Intake Air Pressure Sensor, Intake Air Temperature Sensor, Crankshaft Position Sensor, Coolant/oli Temperature Sensor, dan Oxygen Sensor.Slamet menjelaskan fungsi dari masing-masing faktor tersebut, untuk Throttle Position Sensor gunanya untuk mengetahui posisi gas, Intake Air Pressure Sensor untuk mengetahui tekanan udara yang masuk, Intake Air Temperature Sensor untuk mendeteksi suhu udara yang akan masuk ke ruang bakar.Untuk Crankshaft Position Sensor itu sendiri merupakan sensor yang akan mengetahui masing-masing crankshaft. Coolant/oli Temperature Sensor untuk mendeteksi suhu mesin, Oxygen Sensor yang akan mendeteksi kandungan oksigen di gas buang. "Kalau motor gede seperti R1 dan R6 masih banyak lagi sensornya.

Selama dia bekerja akan dipantau oleh sensor, begitu juga seterusnya," katanya lagi. .

Apakah artikel ini membantu anda?

Ya Tidak
Kontak